(Foto: Pexels)

Permata Indah

Oleh: Risma Kholiq


Senyum di bibirmu, pertama yang kau jamu

Disertai tangis, dan cucuran keringat di tubuhmu

Perjuangan berjam-jam telah dirimu lalui

Menahan rasa sakit seorang diri


Setelah capek mengandung sembilan bulan

Kini, dirimu harus merasakan sakitnya melahirkan

Semua rasa sakit, sudah tak kau rasa

Demi, melihat putri kecilmu lahir ke dunia


Permata indah, kaulah ibu

Merelakan semuanya demi putrimu

Tak hirau akan apapun tentang dirimu

Terpenting, keselamatan kelahiran putrimu


Ibu….

Tak banyak kata yang bisa ku ucapkan

Selain, terima kasih dan iringan doaku

Menyertai semua aktivitas yang kau lakukan


Ibu….

Sehatlah selalu

Tunggulah putrimu

Yang ingin hidup bahagia bersamamu