Ilustrasi pasar tradisional. (sumber: pexels)

 Oleh: Risma Kholiq

Pasar tradisional menjadi inceran semua orang untuk membeli kebutuhan pokoknya sehari-hari. Sebab apapun yang Anda cari, sekarang sudah lengkap dan banyak yang jual, seperti bahan pokok, sandang, dan pangan dapat ditemukan dalam satu tempat.

Hal ini memberikan kemudahan bagi Anda dan masyarakat sekitar sehingga tidak kesulitan mencari kebutuhan pokok ke tempat yang berbeda-beda. Semuanya sudah tersedia di pasar tradisional terdekat dari tempat tinggal Anda.

Tak perlu khawatir juga dengan harga yang ditawarkan, sebab di pasar tradisional ini menawarkan harga yang murah dan dapat dibeli dengan eceran. Tentunya dapat menghemat biaya yang Anda keluarkan.

Tak hanya itu, barang dagangan yang diperjualbelikan, seperti daging, ikan, sayuran, buah-buahan masih segar dan bagus. Jadi, walaupun murah serta berlokasi di pasar tradisional tidak mengurangi kualitas yang diberikan dan disediakan untuk para pembeli.

Namun, untuk metode pembayaran di pasar tradisional masih menggunakan uang tunai. Khususnya untuk berbelanja sayuran, daging, ikan, dan bahan pokok lainnya. Tetapi, untuk pembelian bahan sandang biasanya ada yang menerima pembayaran menggunakan KJP (Kartu Jakarta Pintar) atau nontunai. Itu semua tergantung kepada penjualnya masing-masing.

Keuntungan lain jika Anda berbelanja di pasar tradisional adalah dapat melakukan tawar-menawar dengan penjualnya, tentu hal tersebut atas kesepakatan kedua belah pihak. Transaksi seperti ini biasanya dilakukan oleh ibu-ibu untuk mendapatkan harga yang lebih murah.

Pasar tradisional juga menjual makanan siap saji, misalnya aneka kue, gorengan, nasi uduk, nasi kuning, dan berbagai lauk matang. Selain itu, juga terdapat minuman atau es yang menyegarkan, seperti es doger, es kelapa, susu kedelai, es bubur sumsum, dan es cendol dawet.

Jadi, Anda tak perlu khawatir akan kelengkapan bila berbelanja di pasar tradisional. Sebab semuanya ada dan tentunya dengan harga yang murah meriah.

Selain itu, pasar tradisional sekarang sudah banyak yang direnovasi bangunannya sehingga tidak lagi berair dan berlumpur ketika hujan. Tetapi, untuk macam-macam bau tidak sedapnya masih ada. Apalagi kalau tempat pengumpulan sampahnya juga terdapat di sisi pasar. Baunya akan semakin menjadi dan tidak nyaman saat menghirupnya.